Determinan Minat UMKM di Bandar Lampung Menerapkan SAK EMKM Menggunakan Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT): Skala Usaha sebagai Variabel Pemoderasi

Sri Astuti; Lihan Rini PW; M Muhayin A Sidik; Irawan Irawan

doi:10.37034/jems.v7i4.223

Authors

Sri Astuti Politeknik Negeri Lampung
Lihan Rini PW Politeknik Negeri Lampung
M Muhayin A Sidik Politeknik Negeri Lampung
Irawan Irawan Politeknik Negeri Lampung

DOI:

https://doi.org/10.37034/jems.v7i4.223

Keywords:

UMKM, SAK EMKM, UTAUT, Skala Usaha, SEM-PLS

Abstract

UMKM merupakan pilar penting dalam perekonomian Indonesia, namun masih menghadapi tantangan dalam penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK EMKM). Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan SAK EMKM dengan menggunakan model pendekatan Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) bagi pelaku UMKM yang ada di Provinsi Lampung dengan menambahkan variabel moderating, yaitu skala usaha. UTAUT menyatakan bahwa penentu pengguna teknologi informasi adalah ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, pengaruh sosial, dan kondisi yang mendukung. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan data. Analisis dilakukan dengan metode Partial Least Square Structural Equation Modeling (PLS-SEM) menggunakan perangkat lunak SmartPLS 3.0. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tidak semua faktor dalam model UTAUT memberikan pengaruh signifikan terhadap niat penggunaan SAK EMKM. Selain itu, meskipun skala usaha terbukti memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penerapan SAK EMKM, variabel ekspektasi kinerja dan skala usaha tidak terbukti sebagai variabel moderasi yang signifikan. Temuan ini memberikan implikasi penting bagi penyusunan kebijakan dan program pelatihan yang lebih terarah untuk mendorong adopsi SAK EMKM oleh UMKM, serta sebagai kontribusi terhadap pengembangan literatur akuntansi berbasis teknologi informasi.

References

Yolanda, C., & Hasanah, U. (2024). Peran Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM) Dalam Pengembangan Ekonomi Indonesia. Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 2(3), 170–186. https://doi.org/10.36490/jmdb.v2i3.1147

Halpiah, H., Putra, H. A., & Ulfah, B. R. M. (2021). Pengelolaan Keuangan Keluarga di Masa Pandemi Covid-19. Journal of Community Development, 2(1), 43–48. https://doi.org/10.47134/comdev.v2i1.29

Ediraras, D. T. (2010). Akuntansi dan Kinerja UKM. Jurnal Ekonomi Bisnis, 15(2), 152–158.

Susanti, R. N., & Khabibah, N. A. (2021). Implementasi Pencatatan Laporan Keuangan pada Usaha Kecil dan Menengah (Studi Pada Sentra UKM Kopitas Di Kabupaten Temanggung). Jurnal Syntax Transformation, 2(04), 524–531. https://doi.org/10.46799/jst.v2i4.254

Syamsul, S. (2024). Investigasi Pencatatan dan Pelaporan Keuangan UMKM: Apakah Disusun Berdasarkan Standar Akuntansi? Jurnal Akuntansi Dan Ekonomika, 14(1), 52–62. https://doi.org/10.37859/jae.v14i1.5765

Rais, M., Oemar, F., Seswandi, A., & Wahyuni, S. (2022). Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia di Mediasi Sistem Pengendalian Internal Terhadap Kinerja Keuangan Daerah. Sains Akuntansi Dan Keuangan, 1(1), 27–36. https://doi.org/10.55356/sak.v1i1.8

Juita, V. (2016). Pemanfaatan Sistem Informasi Akuntansi Pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Sektor Jasa Perdagangan di Padang, Sumatera Barat. Jurnal Riset Akuntansi Terpadu, 9(1), 120–137. https://doi.org/10.35448/jrat.v9i1.4291

Hanafiah, A., Nasution, M. L. I., & Syafina, L. (2025). Analisis Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil Menengah Dalam Kesiapan dan Keefektifan Pencatatan Laba Usaha Penjualan UD. Bunda Ida. Jambura Economic Education Journal, 7(4), 1292–1310. https://doi.org/10.37479/jeej.v7i4.3168

Karina, D. R. M., & Setiadi, I. (2020). Pengaruh CSR terhadap nilai perusahaan dengan GCG sebagai pemoderasi. Jurnal Riset Akuntansi Mercu Buana, 6(1), 37. https://doi.org/10.26486/jramb.v6i1.1054

Venkatesh, V., Thong, J. Y. L., & Xu, X. (2016). Unified theory of acceptance and use of technology: A synthesis and the road ahead. Journal of the Association for Information Systems, 17(5), 328–376. https://doi.org/10.17705/1jais.00428

Pemerintah Indonesia. (2008). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Jakarta

Indonesia. (2021). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Pelindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Jakarta.

Aviyanti, R. D., Saraswati, E., & Prastiwi, A. (2021). Analysis of Acceptance of Accounting Information System Implementation Based on Electronic Payment Using the Utaut Model. The International Journal of Accounting and Business Society, 29(2), 119–149. https://doi.org/10.21776/ub.ijabs.2021.29.2.8

Aoun, C., Vatanasakdakul, S., & Li, Y. (2010). AIS in Australia: UTAUT application & cultural implication. ACIS 2010 Proceedings - 21st Australasian Conference on Information Systems.

Nawaz, S. S., & Sheham, A. M.. (2015). Evaluating the Intention to use Accounting Information Systems by Small and Medium Sized Enterpreneurs. International Journal of Research Journal of Finance and Accounting, 6(22), 38–48.

Whetyningtyas, A. (2016). Determinan Penggunaan Informasi Akuntansi Pada Usaha Kecil Menengah (UKM). Media Ekonomi Dan Manajemen, 31(2), 88–96.

Garson, J. (2017). A Generalized Selected Effects Theory of Function. Philosophy of Science, 84(3), 523–543. https://doi.org/10.1086/692146

Kamalia, A. (2020). Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Keinginan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dalam Menerima SAK EMKM (Studi pada UMKM di Kabupaten Kudus). ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal, 5(1). https://doi.org/10.22146/abis.v5i1.59294