Efek Job Relevant Information dan Desentralisasi atas Partisipasi Penyusunan Anggaran terhadap Kinerja Manajerial (Studi Empiris pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang)
DOI:
https://doi.org/10.37034/jems.v8i1.274Keywords:
Anggaran, Partisipasi Penganggaran, Job Relevant Information, Desentralisasi, Kinerja ManajerialAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh partisipasi penganggaran terhadap kinerja manajerial dengan job relevant information dan desentralisasi sebagai variabel intervening pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif-kuantitatif. Data primer dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner (Google Form) kepada pimpinan eselon II, III, IV, dan V di Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang sebagai responden. Pemilihan responden dilakukan dengan teknik purposive sampling, yaitu pimpinan yang telah menduduki jabatan minimal satu tahun dan terlibat langsung dalam proses penyusunan anggaran. Instrumen penelitian menggunakan skala Likert, dan teknik analisis data meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda, serta uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi penyusunan anggaran, job relevant information, dan desentralisasi berpengaruh positif terhadap kinerja manajerial pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang. Semakin tinggi partisipasi pegawai dalam penyusunan anggaran, semakin baik kualitas informasi yang digunakan, serta semakin luas pelimpahan wewenang yang diberikan, maka semakin optimal pula kinerja manajerial yang dihasilkan.
References
Herminingsih, H. (2009). Pengaruh Partisipasi Dalam Penganggaran Dan Peran Manajerial Pengelola Keuangan Daerah Terhadap Kinerja Pemerintah Daerah (Studi Empiris pada Pemerintah Kabupaten Demak) (Doctoral dissertation, Universitas Diponegoro).
Rison, R. (2017). Pengaruh komitmen organisasi, job relevant information dan locus of control terhadap kinerja manajerial pemerintah daerah (Studi empiris pada SKPD Kabupaten Pasaman Barat). Jurnal Akuntansi, 5(1), 1–15.
Anthony, R. N., & Govindarajan, V. (2016). Sistem Pengendalian Manajemen. Jakarta: Salemba Empat
Falikhatun, F. (2017). Pengaruh Partisipasi Penganggaran terhadap Budgetary Slack dengan Variabel Pemoderasi Ketidakpastian Lingkungan dan Kohesivitas Kelompok. Riset Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 6(2), 207-221. https://doi.org/10.23917/reaksi.v6i2.3557
Gaspersz, V. (2001). Total quality management. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Laily, A., & Satriawan, B. (2022). Pengaruh Partisipasi Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial Dengan Kepuasan Kerja Dan Job Relevant Information Sebagai Variabel Moderating (Survei Pada Satuan Kerja Perangkat Daerah di Kabupaten Karimun). Zona Keuangan: Program Studi Akuntansi (S1) Universitas Batam, 12(3).
Alhasnawi, M. Y., Said, R. M., Daud, Z. M., & Muhammad, H. (2023). Enhancing managerial performance through budget participation: Insights from a two-stage PLS-SEM and artificial neural network (ANN) approach. Journal of Open Innovation: Technology, Market, and Complexity, 9(4), 100161. https://doi.org/10.1016/j.joitmc.2023.100161
Arifin, S., & Rohman, A. (2012). Pengaruh partisipasi penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Aparat Pemerintah daerah: komitmen Organisasi, Budaya Organisasi, dan gaya kepemimpinan sebagai variabel moderasi (Doctoral dissertation, Universitas Diponegoro).
Apriansyah, G., Zirman, Z., & Rusli, R. (2014). Pengaruh Partisipasi Anggaran, Komitmen Organisasi, Kepuasan Kerja, Job-Relevant Information Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Manajerial Pada Perhotelan Di Provinsi Riau (Doctoral dissertation, Riau University).
Saraswati, D. (2019). Pengaruh Partisipasi Dalam Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran Dan Struktur Desentralisasi Terhadap Kinerja Manajerial Dengan Job Relevant Information Sebagai Variabel Pemoderasi (Survey pada Dinas Perhubungan Provinsi Jambi). Jurnal Riset Akuntansi Jambi, 2(2), 30-37. https://doi.org/10.35141/jraj.v2i2.517
Ghozali, I. (2021). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 26 (Edisi ke-10). Semarang: Universitas Diponegoro.
Sugiyono. (2024). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D (Edisi ke-2). Yogyakarta: Alfabeta.
Nazaruddin, I., & Setyawan, H. (2012). Pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja aparat pemerintah daerah dengan budaya organisasi, komitmen organisasi, motivasi, desentralisasi, dan job relevant information sebagai variabel moderasi. Jurnal Akuntansi dan Investasi, 12(2), 197–207.
Fitri, T. R. (2016). Pengaruh budgetary goal characteristics, kompensasi terhadap kinerja aparat pemerintah daerah dengan motivasi sebagai variabel moderasi (Studi kasus pada dinas-dinas Kabupaten Rokan Hilir). JOM Fekon, 3(1), 520–534.
Mutia, A., Rinaldo, J., & Meyla, D. N. (2022). Pengaruh partisipasi anggaran dan job relevant information terhadap kinerja manajerial (Studi empiris RSUP M. Djamil Padang). Pareso Jurnal, 4(1), 113–128.
Indarto, S. L., & Ayu, S. D. (2012). Pengaruh partisipasi dalam penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial perusahaan melalui kecukupan anggaran, komitmen organisasi, komitmen tujuan anggaran, dan job relevant information (JRI). Seri Kajian Ilmiah, 14(1), 1–44.
Tapatfeto, J. D. (2014). Job Relevant Information Desentralisasi Dan Partisipasi Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial. EKUITAS (Jurnal Ekonomi dan Keuangan), 18(2), 219-241. https://doi.org/10.24034/j25485024.y2014.v18.i2.148
Wiratno, W. N., & Putri, N. K. (2016). Partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial dengan komitmen organisasi, motivasi dan struktur desentralisasi sebagai variabel pemoderasi. Jurnal Akuntansi, 20(1), 150–166. DOI: https://doi.org/10.24912/ja.v20i1.81
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jasintha Dessy Tapatfeto, Siti Munajah, Abdul Halik, Sulche Ifone Nafi, Yunelci Martha Seliamang

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.





